Keistimewaan Kitab Taqrib
Tidak ada yang menyangkal akan kemasyhuran kitab Taqrib ( al-Ghayatu wa at-Taqrib ), sebuah risalah kecil dalam disiplin ilmu fiqih, yang meskipun kitabnya tipis tapi berbobot. Nyaris semua Pondok Pesantren di Indonesia dalam desain kurikulum pembelajarannya menggunakan kitab Taqrib ini. Ia menjadi bahan dasar penguasaan ilmu fiqih untuk para santri. Banyaknya kitab-kitab fiqih terbaru yang dikarang Fuqaha (ahli fiqih) kontemporer belum sanggup menggeser penggunaan kitab produk sekitar kala ke-5 hijriyah tersebut. Menurut analisa KH. Azizi Hasbullah, penggagas Lembaga Bahtsul Masa’il PWNU Jawa Timur, bersama-sama banyak karya-karya pakar fiqih klasik sekurun dengan Taqrib yang ditulis dan beredar di aneka macam penjuru negeri muslim, baik yang tipis maupun yang tebal. Pada umumnya kitab-kitab fiqih klasik itu tidak banyak perbedaan baik pada sisi materi, sistematika pembagian belahan demi bab, pasal demi pasal, hingga pilihan redaksi kalimat yang digunakan. Meskipun begitu,