Posts

Showing posts from June, 2015

Rahasia Kecerdasan Imam Ghazali

Image
Jika ingin menjadi orang yang cerdas, silahkan tiru Ibnu Sina. Orang cerdas berdasarkan Islam yaitu jikalau dirinya mendapat sebuah dilema cepat-cepat menghadap Allah swt. Ibnu Sina kalau tidak paham pada suatu masalah, ia eksklusif tiba ke masjid untuk mendirikan shalat sunnah dan minta kepada Allah swt. Disamping meminta kepada Allah swt., rahasia bagi orang yang ingin cerdas selanjutnya yaitu suka bersedekah. Kalau ingin cerdas harus rajin bersedekah. Insya Allah akan dijadikan Allah menjadi orang yang cerdas. Hal ini merupakan beberapa rahasia kecerdasan Ibnu Sina. Selain Ibnu Sina, ada juga rahasia kecerdasan ulama besar ( Hujjatul Islam ) Imam Ghazali. Suatu ketika, Imam Ghazali sedang menunaikan shalat bersama adiknya. Sang adik melihat banyak darah bercecer di sekitar sajadah Imam Ghazali. Waktu itu, Imam Ghazali kaget kenapa adiknya hingga dapat melihat ada banyak darah di sekitar sajadah kakaknya. Ternyata, dikala sedang melaksanakan shalat, Imam Ghazali sepintas memikir

Kumpulan Hadits Hikmah

Image
Rasulullah saw. : “ Dunia ialah rumah penipuan dan alam abadi ialah rumah kebahagiaan. ” Rasulullah saw. : “ Ilmu tanpa amal bagaikan mendung tanpa hujan, orang kaya tanpa kedermawanan mirip pohon tanpa buah, orang miskin tanpa kesabaran menyerupai sungai tanpa air, perjaka tanpa bertobat laksana rumah tanpa atap, dan wanita tanpa rasa aib bagai makanan (sayuran) tanpa garam. ” Rasulullah saw. : “ Tegaknya agamaku (Islam) dengan empat perkara, yaitu ; ilmu para ulama, kedermawanan orang-orang kaya, keadilan para pemimpin, dan kesabaran orang-orang miskin. ” Rasulullah saw. : “ Kelak, akan tiba suatu masa kepada umatku, (dimana) mereka tidak mengenal ulama kecuali melalui pakaian yang indah (bukan melalui ilmunya), mereka tidak mengenal Al-Qur’an kecuali melalui bunyi yang merdu, dan mereka tidak menyembah (beribadah) kepada Allah kecuali pada bulan Ramadhan. Apabila hal itu telah terjadi, maka Allah akan menguasakan atas mereka pemimpin yang bodoh, tidak bijak dan tidak memp

Kami Harus Bagaimana?

Image
Kami shalat tarawih 20 raka’at Mereka bilang tidak ada dalam syari’at Kami mengadakan istighotsah Mereka bilang hanya menciptakan resah Kami harus bagaimana ataukah  mereka yang harus bagaimana? Kami puji-pujian menunggu iqamat Mereka bilang hanya mengganggu shalat Kami berzikir setelah shalat Mereka bilang tidak ada manfaat Kami harus bagaimana ataukah  mereka yang harus bagaimana? Kami membiasakan tahlilan Mereka bilang hanya membuang uang belanjaan Kami menyelenggarakan haul Mereka bilang tidak ada dalam qaul Kami harus bagaimana ataukah mereka yang harus bagaimana? Kami mengikuti ulama mazhab Mereka bilang harus bersumber kepada kitab Kami berziarah kubur Mereka bilang menyembah kubur Kami harus bagaimana ataukah mereka yang harus bagaimana? Kami mempercayai adanya wali Mereka bilang tidak ada orang yang suci Kami mengadakan maulidan Mereka bilang tidak ada dalam Al-Qur’an Kami harus bagaimana ataukah mereka yang harus bagaimana? Kami memb

Mensyukuri Nikmat Allah

Image
Saat kita menyadari bahwa semua nikmat yang diberikan Allah swt. pada hakikatnya ialah milik Allah, maka kita akan mengetahui arti syukur yang sebenarnya. Pada suatu hari, ada seorang kyai yang bertanya kepada santri-santrinya. Kyai : “ Para santri putra, ketika kalian melihat perempuan cantik, apakah yang indah itu mata kalian ataukah wanitanya? ” Santri putra : “ Yang indah wanitanya, kyai.” Kyai : “ Jawabannya salah, coba tutupi mata kalian ketika melihat perempuan cantik, apakah kalian melihat kecantikan wanita? Tentu tidak, lantaran pada hakikatnya yang indah ialah mata kalian bukan kecantikan seorang wanita. Kalian diberi oleh Allah mata yang sanggup melihat biar kalian mengetahui nikmat besar yang diberikan Allah kepada kalian, kemudian kalian disuruh memuji dan mensyukuri nikmat-Nya. ” Kyai : “ Para santri putri, ketika kalian melihat pakaian yang bagus, apakah yang bagus itu mata kalian ataukah pakaiannya? ” Santri putri : “ Yang bagus tentu pakaiannya, kyai. ”

Pahala Shalat Tarawih Berdasarkan Rasulullah

Image
Dari Ali bin Abi Thalib ra. bahwa ia berkata, Nabi saw. ditanya wacana keutamaan-keutamaan (pahala) shalat tarawih di bulan Ramadhan. Kemudian Nabi saw. bersabda : 1. Pada malam ke-1 Ramadhan, orang mukmin yang mengerjakan shalat tarawih dosa-dosanya akan dikeluarkan menyerupai ketika ia dilahirkan oleh ibunya. 2. Pada malam ke-2, ia akan diampuni, dan juga kedua orang tuanya, kalau orangtuanya mukmin. 3. Pada malam ke-3, seorang malaikat berseru dibawah ‘Arsy: “ Mulailah beramal, biar Allah mengampuni dosamu yang telah lewat. ” 4. Pada malam ke-4, ia memperoleh pahala menyerupai pahala membaca Taurat, Injil, Zabur, dan Al-Furqan (Al-Qur’an). 5. Pada malam ke-5, Allah Ta’ala memperlihatkan pahala menyerupai pahala orang yang shalat di Masjidil Haram, Masjid Madinah dan Masjidil Aqsha. 6. Pada malam ke-6, Allah Ta’ala memperlihatkan pahala orang yang berthawaf di Baitul Makmur dan dimohonkan ampun oleh setiap kerikil dan cadas. 7. Pada malam ke-7, seperti ia mencapai derajat Nabi Musa

Sahkah Puasanya Kalau Lupa Niat?

Image
Niat ialah i’tikad tanpa ragu untuk melaksanakan amal. Dalam hal puasa Ramadhan, kapan saja terbersit dalam hati di waktu malam bahwa besok ialah Ramadhan dan akan berpuasa, maka itulah dinamakan niat. Bagaimana jikalau lupa niat di malam hari tapi tidak lupa makan sahur? Kasus ini sering terjadi sehingga sering pula menjadikan keraguan. Imam Syafi’i beropini bahwa makan sahur tidak dengan sendirinya menggantikan kedudukan niat, kecuali apabila terbersit ( khathara ) dalam hatinya maksud untuk berpuasa. Di luar kalangan Syafi’iyyah yang dianggap mencukupi ialah makan dan minum di luar waktu sahur (sebelum tengah malam) yang disertai dengan niat puasa atau makan pada waktu sahur (setelah tengah malam) meskipun tanpa niat. Dari keterangan diatas, sanggup sedikit disimpulkan bahwa makan sahur yang dimaksudkan untuk puasa sanggup dianggap sudah mencukupi sebagai niat meskipun tidak diucapkan secara lisan pada waktu tertentu. Namun, perlu diperhatikan, ada juga orang yan

Marhaban Ya Ramadhan

Image
Tak terasa, kurang satu hari lagi kita akan memasuki bulan ampunan yang penuh pahala. Di bulan Ramadhan kali ini mungkin ada yang istimewa dan patut gembira. Karena, Ramadhan tahun ini berdasarkan prediksi para mahir hisab (penanggalan), kita akan menjumpai 5 hari Jum’at dalam satu bulan, yang konon katanya hanya terjadi 50 tahun sekali. Kita patut bersyukur sebab Allah swt. masih memperlihatkan umur dan kesehatan kepada kita sehingga kita sanggup menjumpai bulan Ramadhan kembali. Bulan Ramadhan yaitu bulan yang lebih mulia daripada bulan-bulan lainnya. Karena di dalamnya terjadi 2 tragedi besar yang tertuang dalam Al-Qur’an dan Hadits. Peristiwa pertama, Al-Qur’an turun pertama kali ke bumi, yakni pada malam 17 Ramadhan sebagaimana pendapat masyhur para ulama. Peristiwa kedua, terjadinya malam “lailatul qadar”, yakni malam yang lebih mulia daripada seribu bulan. Dalam beberapa riwayat, pada malam “lailatul qadar” inilah Al-Qur’an secara utuh (30 juz) turun dari sidratul muntaha menuju